Pesona Taman Doa Gua Maria Kerep Ambarawa

Semilir angin dingin perlahan menerbangkan dedaunan, seolah berlomba saling mendahului dan menjatuhkan diri pada hamparan hijau rerumputan di bawahnya. Hembusan udara kering nan sepoi sisakan gigil yang perlahan berasa hingga menusuk belulang. Di atas dahan, burung-burung pipit berlompatan, menghias sarang rumahnya dan memadukannya dengan kicauan merdu Sang Pejantan demi dilirik oleh ratunya.

Taman Doa Gua Maria Kerep Ambarawa

Bocah-bocah kecil tampak begitu gembira, bersuka dan berlari menyusuri hamparan padang hijau di tengah taman. Nada-nada riang sesekali terdengar diantara celoteh mereka. Senyum yang benar-benar lepas, bahagia dan penuh keriaan. Menyusuri jalanan setapak yang tertata rapi dari bebatuan, ada takjub, terselip diantara patung-patung replika perjalanan hidup Yesus, Sang Kuasa. Sederet potret hidup itu terhampar, mewarnai dan memberi makna tersendiri pada hijau dan asrinya Taman Doa Gua Maria Kerep Ambarawa.

Patung Yesus Dipermandikan di Sungai Yordan

Memasuki areal Taman Doa nan asri, tersaji sebuah kolam lengkap dengan gambaran patung Yesus yang sedang dipermandikan di Sungai Yordan berada tepat di tengah-tengahnya. Memanfaatkan kontur tanah yang ada, dengan sebuah sungai kecil yang senantiasa mengalirkan airnya, kolam ini menjadi tempat refleksi tersendiri, betapa Yesus Kristus sekalipun adalah Anak Manusia yang juga dibabtis sama dengan kita umatNya.

Patung Yesus Mengubah Air Menjadi Anggur dalam Perjamuan di Kana

Berikutnya, sebuah bangunan terbuka yang merupakan representasi dari Perjamuan Kana terbentang memanjang ke arah sisi timur. Bangunan multifungsi ini juga dilengkapi dengan beberapa patung yang menggambarkan mukjizat Yesus yang pertama kali, yaitu mengubah air menjadi anggur. Patung-patung tersebut dibuat seukuran manusia, lengkap dengan komposisi warna yang cukup menarik.

Patung Kisah Lima Roti dan Dua Ikan

Kemudian di tengah rerumputan hijau, gambaran keajaiban dalam Kisah Lima Roti dan Dua Ikan tersaji dalam beberapa patung, juga dengan ukuran yang sesungguhnya. Tata letaknya yang berada di tengah hamparan padang rumput hijau juga menggambarkan khotbah Yesus di tengah bukit seperti yang tertulis dalam Kitab Suci.

Yesus memanggil murid-murid pertamaNya

Di sisi timur, sebuah perahu besar ditempatkan di tengah kolam, lengkap dengan beberapa patung nelayan yang sedang menangkap ikan. Ini adalah gambaran bagaimana Yesus memanggil murid-muridNya yang pertama. Perahu dan beberapa patung tersebut juga dibuat dalam ukuran yang sesungguhnya.

Replika Makam Yesus

Di sisi utara, terdapat replika Makam Yesus. Sebuah gua yang cukup lebar untuk berdoa di dalamnya, semacam altar kecil untuk pembaringan jenazah Yesus serta kain putih yang menggambarkan kain kafan Yesus menghiasi seisi gua.
Terlepas dari beberapa gambaran perjalanan Yesus Kristus, jauh di sisi selatan, sejauh mata memandang, hamparan kota kecil Ambarawa terlihat membentang, dengan Danau Rawa Pening dan Gunung Merbabu serta Gunung Telomoyo yang kokoh berdiri melatarinya.

Pesona Taman Doa
Gua Maria Kerep Ambarawa

Secara umum, Taman Doa ini tak hanya berfungsi sebagai taman, terlebih sebagai tempat refleksi, dimana Yesus Kristus juga pernah menjadi Anak Manusia, hidup dan mengembara di dunia, menjadi sama dengan kita semua. Hanya kebangkitan kekallah yang yang membedakan Tuhan Yesus dengan kita sebagai umatNya.

Pesona Taman Doa Gua Maria Kerep Ambarawa ini semakin melengkapi kompleks ziarah Gua Maria Kerep Ambarawa. Keberadaannya dapat dijadikan sebagai tempat wisata rohani bagi keluarga, sebuah sarana rekreasi sekaligus sebagai sarana pengembangan iman keluarga.

Selamat Berziarah…